Bentara. Pupuk Kaltim berhasil bukukan 29.321.947 jam kerja aman tanpa kecelakaan hingga akhir 2019, capaian ini diraih atas tingginya kesadaran penerapan aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) seluruh karyawan di lingkungan perusahaan. Hal itu disampaikan Direktur Produksi Pupuk Kaltim Bagya Sugihartana, pada pembukaan Peringatan Bulan K3 Nasional tahun 2020 di Halaman Parkir GOR PC VI, Minggu (12/1) pagi.
Diungkapkan Bagya, jam kerja aman tanpa kecelakaan menjadi salah satu tolok ukur peningkatan performa perusahaan dalam menjalankan aktivitas bisnis secara berkesinambungan, dimana aspek K3 merupakan hal penting yang patut dijunjung tinggi seluruh karyawan, untuk menekan risiko kerugian yang bisa berdampak terhadap produktivitas di lingkungan kerja.
“Jajaran Direksi dan Manajemen Pupuk Kaltim sangat mengapresiasi capaian jam kerja aman tanpa kecelakaan hingga akhir 2019. Ini membuktikan tingginya kesadaran karyawan dan insan perusahaan terhadap penerapan K3 di lingkungan kerja,” ujar Bagya.
Selain capaian jam kerja aman tanpa kecelakaan, Pupuk Kaltim juga berhasil meraih sejumlah penghargaan di bidang K3, seperti International Safety Winner 2019 dari British Safety Consult atas implementasi K3 dengan standar Internasional, Industri Stewardship Champion Gold Medal dari International Fertilizer Association atas penerapan keselamatan proses, kepedulian terhadap lingkungan dan efisiensi unggul dalam proses bisnis yang dijalankan Pupuk Kaltim. Serta penerapan ISO 45001 tahun 2019 berdasarkan asessment TUV Rheinland Indonesia atas penerapan safety K3 berstandar Internasional.
“Seluruh prestasi dan penghargaan ini diraih atas kerja keras karyawan dan keluarga besar perusahaan, sehingga mampu mendukung kemajuan Pupuk Kaltim kedepan,” tambah Bagya.
Dirinya pun berharap pencapaian jam kerja aman dapat terus ditingkatkan melalui berbagai upaya positif di bidang K3, salah satunya pendekatan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mengacu kepada standar K3. Begitu pula dengan peringatan Bulan K3 Nasional, menjadi momentum bagi seluruh karyawan, keluarga besar dan stakeholder Pupuk Kaltim untuk terus berperan aktif menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman dan sehat guna meningkatkan produktivitas perusahaan.
“Saya mengimbau seluruh karyawan dan keluarga besar Pupuk Kaltim dapat mengendalikan semua potensi bahaya dan memenuhi batas standar aman, untuk dapat menekan risiko kerugian yang bisa berdampak pada produktivitas perusahaan,” pungkas Bagya. (*)